“If you have the ability to love, love yourself first.” -Charles Bukowski
Hidup dengan banyak peran yang kita emban membuat terkadang kita lupa meluangkan waktu untuk diri sendiri, apalagi waktu untuk ‘mencintai’ diri sendiri. Apasih sebenarnya self-love itu? Mengapa menjadi penting?
Self-love adalah suatu keadaan penghargaan terhadap diri sendiri yang tumbuh dari tindakan yang mendukung pertumbuhan fisik, psikologis dan spiritual kita. Mencintai diri sendiri berarti kita menerima diri sendiri sepenuhnya, memperlakukan diri sendiri dengan kebaikan dan rasa hormat, serta menumbuhkan kesejahteraan diri. Mencintai diri sendiri berarti sangat menghargai kebutuhan dan kebahagiaan sendiri, serta tidak mengorbankan kesejahteraan diri untuk menyenangkan orang lain. Cara setiap orang untuk mencintai dirinya sangatlah unik maka menjadi penting bagi kita untuk mencari tahu seperti apa cara yang paling tepat karena merupakan bagian penting dari kesehatan mental kita.
Menurut banyak studi psikologi, self-love dan self-compassion adalah kunci utama untuk kesehatan mental, kesejahteraan, menjaga depresi dan kecemasan seseorang. Dengan banyaknya tuntutan dan keinginan untuk menjadi sempurna dengan semua peran yang kita miliki terkadang kita menjadi terlalu keras pada diri sendiri dan memunculkan keinginan untuk unggul serta melakukan segala sesuatu dengan benar sehingga menjadi perfeksionis. Padahal penelitian menunjukkan bahwa perfeksionis berada pada risiko yang lebih tinggi dari beberapa penyakit, baik fisik maupun mental, dimana ini semua bisa dihindari apabila kita memiliki self-compassion. Oleh karena itu, perfeksionisme dan self-compassion terkait erat.
Neuroscientist juga menemukan hubungan langsung antara self-compassion, resilien, dan kesuksesan. Dengan kata lain apabila kita peka dengan kebutuhan diri kita, kita dapat lebih merasa bahagia dan fokus dengan hal-hal yang membuat diri kita menjadi lebih baik setiap harinya. Penilaian diri yang negatif dapat merusak kinerja pekerjaan dan meningkatkan stres, sedangkan self-compassion seperti perlakuan yang baik terhadap diri sendiri selama menghadapi tantangan dalam kehidupan, pekerjaan, dan kekurangan pribadi akan menjadikan alat pemicu untuk karir yang lebih baik ke depannya.
Mungkin banyak dari kita yang tidak tau bagaimana cara mencintai diri sendiri, berikut beberapa tips yang bisa dicoba:
– Memprioritaskan diri
– Percaya diri
– Jujur pada diri sendiri
– Memaafkan diri sendiri apabila kita tidak jujur atau tidak baik pada diri
Self-love berarti menerima diri apa adanya termasuk menerima rasa emosi yang dimiliki dan mengutamakan kesejahteraan fisik, emosional, dan mental kita. Mencintai diri menjadi fondasi kita untuk bersikap tegas, menetapkan batasan, dan menciptakan hubungan yang sehat dengan orang lain, mempraktikkan perawatan diri, mengejar minat dan tujuan kita, dan merasa bangga dengan siapa diri kita. Untuk melatih self-love ini mulailah bersikap baik, sabar, lembut, dan penuh kasih pada diri sendiri, seperti kita memperlakukan orang lain yang kita sayangi. Yuk mulai dicoba agar kita dapat semakin bahagia setiap harinya dan meningkatkan imun yang penting di masa pandemi ini 🙂
Sumber:
1. Forbes, How Self-Love Boosts Job Performance And Career Success, 2021
2. Brain & Behavior Research Foundation, Self-Love and What It Means, 2020